
SRAGEN INDOGLOBENEWS.COM. — Forum Komunikasi Kepala Sekolah (FKKS) SD, SMP, dan SMA Muhammadiyah Jawa Tengah mengadakan silaturahmi dan audiensi dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed, pada hari Jum’at (11/7/2025) di Gedung Kementerian Pendidikan, Jakarta.
Kegiatan ini diikuti oleh para ketua dan perwakilan FKKS dari berbagai jenjang pendidikan Muhammadiyah di Jawa Tengah. Dalam kesempatan tersebut, rombongan FKKS menyampaikan aspirasi, masukan, serta berbagai program strategis yang telah dan akan dijalankan Muhammadiyah dalam memajukan dunia pendidikan, khususnya di wilayah Jawa Tengah.
Kepala Sekolah SMP Darul Ihsan Muh Sragen yang sekaligus Ketua FKKS SMP Muhammadiyah Jawa Tengah, Wibowo Juli S, menyampaikan bahwa Muhammadiyah terus berkomitmen mendukung program pemerintah, terutama dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas, inklusif, dan berdaya saing global. “Kami hadir untuk mempererat silaturahmi sekaligus menyampaikan berbagai upaya yang sudah kami lakukan dalam penguatan karakter, inovasi pembelajaran, serta peningkatan kualitas guru dan siswa,” ujar beliau.
Menteri Pendidikan, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed, menyambut baik kunjungan FKKS Muhammadiyah Jawa Tengah dan mengapresiasi peran besar Muhammadiyah sebagai mitra strategis pemerintah dalam bidang pendidikan. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan organisasi masyarakat dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih adaptif terhadap tantangan zaman. “Kami mengapresiasi kontribusi Muhammadiyah yang selama ini konsisten mendidik anak bangsa, menanamkan nilai-nilai karakter, dan mendorong inovasi di sekolah,” ungkapnya.
Selain berdiskusi mengenai kebijakan Kementerian pendidikan terbaru, FKKS juga memaparkan berbagai program unggulan seperti penguatan kurikulum berbasis keislaman, pembelajaran mendalam, serta digitalisasi pembelajaran di sekolah-sekolah Muhammadiyah. Para peserta berharap adanya dukungan yang lebih luas dari Kementerian Pendidikan dalam pengembangan sarana prasarana serta peningkatan kapasitas SDM di sekolah Muhammadiyah.

Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta sinergi yang lebih kuat antara pemerintah dan Muhammadiyah dalam mencetak generasi bangsa yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia.*( Wahono)
.