Bandung Barat, Indoglobenews-Pemerintah Republik Indonesia telah mengucurkan dana bantuan untuk biaya pendidikan di seluruh Indonesia sebagaimana yang sudah diatur dalam undang-undang peraturan pemerintah republik Indonesia no 48 tahun 2008 tentang dana pendidikan. Dana pendidikan itu dianggarkan untuk berbagai kepentingan pendidikan seperti, bantuan operasional sekolah (bos), program Indonesia pintar (PIP), RKB, bantuan operasional kinerja, dan bantuan operasional apirmasi. Salah satu sekolah penerima bantuan tersebut adalah Madrasah Tsanawiyah Bustanul ,MA, Arif, desa Sirnaraja kecamatan Cipeundeuy kabupaten Bandung Barat. Sementara itu Mustopa Kamil S. Pd.i, Selaku Kepala sekolah membangun ruang kelas sebagai sarana kepentingan belajar mengajar. Ketika ditemui awak media mengatakan bahwa pihak penyelenggara pembangunan ruang kelas bukannya mendapatkan keuntungan malah kekurangan dana untuk menyelesaikan pembangunan itu sendiri. “Saat ini pihak kami justru kekurangan dana dalam pembangunan ruang kelas tersebut” keluh ungkapnya. “Dana bantuan yang kami terima hanya cukup untuk membangun 1 lokal saja, sedangkan kebutuhan sekolah adalah 2 lokal mengingat jumlah siswa dan siswi saat ini terus bertambah” ujar. Sementara itu, tokoh pemuda dari LSM GMBI desa Sirnaraja kang Reno menanggapi bahwa pihaknya akan mendukung penuh guna terealisasinya harapan pihak sekolah Madrasah Tsanawiyah Bustanul MA. AriF “Kami mendukung atas upaya pembangunan yang sedang dilaksanakan oleh bapak Mustopa Kamil S, pd. i dan jajarannya” ujar Reno. “Kami juga mendoakan semoga pembangunan ruang kelas secara swakelola ini berjalan lancar, kondusif dan sukses” pungkasnya.
(Ajis)
Redaksi
