
Ampana,IndoglobeNews
Nasib Seorang Lelaki Tua bernama Syahrin Warga Uwetoli, Kecamatan Ampana Tete Kabupaten Tojouna Una Sulawesi Tengah, hanyalah Potret salah satu warga masyarakat Touna yang masih perlu mendapat perhatian khusus oleh Pemerintah. Baik Gubernur Sulteng, Anwar Hafid maupun Bupati Tojo Una-una, Ilham Lawidu.
Ketua LBH GKN, Aceng Lahay dalam siaran Persnya mengatakan, Pemerintah diminta untuk lebih Serius memperhatikan bagi masyarakat khususnya dikabupaten Tojo una-una yang masih berada dibawah garis kemiskinan.

Kepedihan yang menggoyah perasaan seorang Ketua Garda Nusantara itu, adalah ketika ia turun langsung di Desa Uwetoli Kecamatan Ampana Tete, dengan menyaksikan langsung penderitaan Syahrin bersama Istrinya dan kedua anaknya, yang tinggal digubuk derita yang tak layak huni.
“Ini manusia bukan hewan yang harus tinggal selama bertahun-tahun digubuk yang dinilainya lebih bagus kandang ayam ketimbang rumah yang ditempati lelaki Syahrin dan keluarganya, imbuhnya.

“Ia menjelaskan, keluarga Syahrin sebenarnya sudah lama terdaftar di desa Uwetoli sebagai warga yang akan mendapatkan bantuan perumahan. Hanya saja pada saat itu Keluarga Syahrin hanya mendapatkan bantuan Jamban dan Sanitasi.
Anehnya, kata Aceng Lahay, keluarga Syahrin mendapatkan bantuan Jamban namun tidak mendapatkan bantuan perbaikan rumah. Itu artinya, bahwa keluarga tersebut dipastikan sudah terdaftar sebagai penerima bantuan perbaikan rumah. Mengingat Syahrin merupakan warga asli Desa Uwetoli dan sudah bertahun tahun tinggal di Uwetoli, paparnya.

Aceng menyebutkan, bantuan perbaikan rumah warga yang bersumber dari Dana Desa di Uwetoli adalah sebesar Rp.20 juta per KK, yang terbagi sebesar Rp.2,5 juta buat HOK (Hak Orang Kerja), dan sisanya Rp. 17.500.OOO.
Diketahui bahwa bantuan rumah untuk masyarakat kurang mampu di Tojo Una Una hampir menyeluruh, terutama diKecamatan Ampana Tete. Namun hingga saat ini Aceng menduga bahwa bantuan itu masih banyak yang belum diberikan oleh pemerintah Desa, melalui Anggaran Dana Desa.(ADD), ungkapnya.** (Min)