PURWOREJO INDOGLOBENEWS .COM -– Dalam upaya mempererat silaturahmi sekaligus meningkatkan transparansi informasi publik, Unit Pelaksana Pendapatan Daerah (UPPD) Samsat Purworejo menggelar pertemuan bersama insan media di Kabupaten Purworejo, dikantor UPPD Samsat setempat, pada Selasa (21/10/2025).
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kepala UPPD Samsat Purworejo, Hartono, ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara lembaga pelayanan publik dengan awak media.
Hartono menyampaikan permohonan maaf karena baru kali ini dapat bertatap muka langsung dengan para jurnalis. Ia menjelaskan, padatnya agenda pelayanan di Samsat membuat koordinasi tatap muka sempat tertunda.
“Kami menyadari pentingnya hubungan baik dengan media. Karena itu, melalui kesempatan ini kami ingin membuka ruang dialog, menerima masukan, dan menjalin komunikasi yang lebih baik demi kemajuan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Hartono.
Lebih lanjut, Hartono menanggapi sejumlah pemberitaan yang dinilai kurang akurat di lapangan. Ia menegaskan, Samsat Purworejo selalu berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan senantiasa berpegang pada aturan yang berlaku. Media Purworejo
“Kami tidak menutup diri terhadap kritik, tetapi kami berharap pemberitaan tetap berimbang dan dikonfirmasi terlebih dahulu agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat,” tambahnya.
Terkait isu pajak kendaraan, Hartono menjelaskan bahwa sejumlah kebijakan masih menjadi kewenangan pemerintah pusat. Karena itu, pihaknya belum dapat memberikan pernyataan resmi sebelum ada keputusan final dari Kementerian Dalam Negeri.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa Samsat terus berupaya mengedukasi masyarakat agar lebih patuh terhadap aturan pajak dan tertib administrasi kendaraan.
Selain membahas pelayanan publik, Hartono juga memperkenalkan kegiatan “Gas Government Auto Show”, yang akan digelar pada 25–26 Oktober 2025 di halaman Pendopo Kabupaten Purworejo.
Acara tersebut merupakan pameran otomotif yang menghadirkan 18 dealer kendaraan, lengkap dengan berbagai kegiatan pendukung seperti lomba mewarnai untuk anak TK dan SD, fashion show, serta senam bersama masyarakat.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi hiburan sekaligus edukasi bagi masyarakat, serta mendorong peningkatan penjualan kendaraan baru yang berdampak pada penerimaan pajak daerah,” jelasnya.
Hingga saat ini, capaian penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di wilayah Purworejo baru mencapai 73 persen, sementara Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) masih di angka 30 persen dari target tahunan. Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak dapat meningkat. Media Purworejo
Dalam sesi dialog, para wartawan memberikan sejumlah saran agar pelayanan Samsat lebih terbuka dan responsif terhadap ulasan publik, termasuk di platform digital seperti Google Maps.
Mereka berharap pihak Samsat dapat aktif mengklarifikasi apabila muncul ulasan negatif yang tidak mencerminkan kondisi sebenarnya.
Selain itu, media juga menyoroti maraknya oknum yang mengatasnamakan wartawan dan bertindak tidak etis di lapangan. Menanggapi hal tersebut, pihak Samsat menegaskan tidak keberatan terhadap kontrol media, namun berharap seluruh pihak menjaga profesionalisme dan etika jurnalistik.
Pertemuan yang berlangsung hangat tersebut dihadiri oleh pimpinan Samsat Purworejo, petugas Baur STNK beserta staf, serta sekitar 17 perwakilan media lokal.
Acara diakhiri dengan sesi perkenalan dan foto bersama, menandai komitmen bersama untuk membangun sinergi positif antara lembaga pelayanan publik dan insan Pers.** (Rifqi IGN)
