
NGAWI INDOGLOBENEWS.COM – Musibah kebakaran yang terjadi di Dukuh Krawang Desa Pakah Kecamatan Mantingan Kabupaten Ngawi pada hari Sabtu, 1 November 2025 pukul 14.15 WIB telah menghanguskan tiga rumah warga. Satu diantaranya habis dilahap api dan dua rumah lainnya terkena dampak kebakaran.
Menurut keterangan korban yang akrab disapa Bagus, salah satu siswa SMK Muhammadiyah 7 Sambungmacan sragen, menerangkan bahwa api muncul secara tiba-tiba. Saat itu ia sedang tidur didalam rumah, kemudian merasa panas dan melihat kobaran api, seketika ia keluar rumah dan langsung berteriak “Kebakaran-kebakaran!”.

Sunaryo, ketua RT setempat mengatakan, “Saat kejadian, orangtua bagus yaitu Wagiman dan istri sedang berada disawah. Api juga menjalar dirumah Saliyem dan Sri Sumarni”.
“Rumah Saliyem mengalami kerusakan bagian dapur cukup parah sedangkan rumah Sri Sumarni bagian atap serta plafon ikut jebol akibat api yang menjalar” imbuhnya.

Api begitu cepat menjalar karena rumah tersebut terbuat dari kayu. Hingga pukul 16.30 WIB api berhasil dipadamkan berkat kerjasama warga, unsur RT setempat,TNI Polri, dan dibantu 1 unit armada pemadam kebakaran dari Pemerintah Kabupaten Ngawi.
Kepala Desa Pakah, Sumargono turut hadir dilokasi kejadian untuk meninjau langsung kondisi rumah korban. Beliau menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah kebakaran yang menimpa rumah Wagiman, Saliyem, serta Sri Sumarni.

Kebakaran diduga kuat akibat konsleting arus listrik. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun total kerugian diperkirakan mencapai Rp.600 juta.
Selain kerusakan fisik, dokumen berharga seperti sertifikat tanah, pupuk, gabah, serta uang tunai senilai ratusan juta rupiah milik Bapak Wagiman juga ikut terbakar. Uang itu berasal dari hasil panen yang baru saja diterima dari pengebas padi.

Menurut keterangan Kristianto Ketua RW 006, dari total uang tunai yang terbakar dirumah Wagiman, Rp.230 juta berhasil diamankan oleh anaknya. Meskipun pinggiran uang terbakar, namun nomor resi masih kelihatan berharap bisa diklaim di Bank Indonesia.
Peristiwa ini menjadi peringatan penting bagi seluruh warga untuk lebih waspada terhadap bahaya kebakaran terutama yang bersumber dari listrik. ( Bisyri IGN )
